Peserta Simulasi Gempa dan Tsunami di Banyuwangi Kesurupan

Kamis, 05/11/2009 16:59 WIB | Irul Hamdani - detikSurabaya |

Banyuwangi - Kegiatan simulasi gempa dan tsunami di Pantai Gumuk Kantong, Desa Sumbersewu, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, diwarnai sedikit kericuhan kecil. Salah satu peserta simulasi mengalami kesurupan, Kamis (5/11/2009).

Peristiwa itu menimpa salah satu peserta siswa SMA yang bernama Agnes. Awalnya Agnes dikira oleh panitia dan peserta lainnya sedang memainkan perannya sebagai seorang istri yang kehilangan suaminya dalam simulasi itu.

Agnes terlihat meronta-ronta sambil berlarian menuju 'mayat' yang sedang ditandu tim Linmas Rescue. Namun ketika Agnes semakin histeris beberapa peserta lainnya langsung menarik anggota Saka Bahari itu keluar arena simulasi.

"Mana suamiku, mana suamiku, mana suamiku," teriak Agnes, saat menghalang-halangi
Tim Rescue yang berperan mengevakuasi korban bencana tsunami.

Agnes berhenti histeris ketika seorang paranormal menyembuhkannya. Tak lama kemudian, kesadaran siswi yang baru satu minggu kehilangan ibu kandungnya kembali pulih.

"Dia baru kehilangan ibunya, mungkin perannya di simulasi terbawa rasa dukanya," kata salah seorang rekan Agnes di Saka Bahari.

Meski ada kericuhan kecil, para penonton termasuk undangan yang terdiri dari pejabat dari Dinas ESDM Pemprov Jatim, BMKG, Bupati Banyuwangi, dan masyarakat setempat tak sadar jika ada insiden kecil itu. Acara simulasi pun berlangsung dengan aman.

(wln/wln)

(dari http://surabaya.detik.com/read/2009/11/05/165953/1236044/475/peserta-simulasi-gempa-dan-tsunami-di-banyuwangi-kesurupan)