Wednesday, 9 December 2009

8 Tahun Hanya Bisa Bangun Jalan 73,9 Km





SURABAYA, KOMPAS.com - Selama delapan tahun proyek pembangunan Jalan Lintas Selatan (JLS) Jawa Timur berjalan, baru menghasilkan 73,9 kilometer.

Anggota Komisi C DPRD Provinsi Jatim, Basuki Babussalam, di Surabaya, Kamis, merasa prihatin dengan pencapaian itu. "Namun mau bagaimana lagi, memang alokasi dana untuk JLS sangat minim," katanya memaklumi hasil pencapaian proyek yang dananya ditanggung pemerintah pusat, Pemprov Jatim, dan pemerintah kabupaten/kota itu.

Dalam APBD 2010, Pemprov Jatim mengalokasikan dana sebesar Rp 30 miliar untuk melanjutkan proyek pembangunan jalan sepanjang 618,8 kilometer yang melintasi delapan kabupaten, mulai dari Pacitan hingga Banyuwangi.

"Anggaran RAPBD Jatim 2010 untuk belanja daerah mencapai Rp 7,777 triliun. Belanja itu dibagi untuk gaji pegawai dan perjalanan dinas sekitar Rp 1,5 triliun, sedangkan, sisanya digunakan untuk pembangunan infrastruktur," paparnya.

Menurut dia, total anggaran yang telah dicairkan untuk membangun proyek di kawasan selatan Jatim itu, baik dari APBN, APBD provinsi, maupun APBD kabupaten mulai 2002-2009 sekitar Rp 806,158 miliar. Perincian dana itu berasal dari APBN Rp 414,131 miliar, APBD Provinsi Jatim Rp 303,377 miliar, dan APBD kabupaten Rp 88,650 miliar.

"Perkiraan total anggaran untuk dapat merealiasikan jalan yang menghubungkan Pacitan-Banyuwangi tersebut Rp 7,7 triliun. Kalau pemprov dan pemkab tidak segera melakukan langkah, seperti koordinasi dengan pemerintah pusat untuk mencairkan dana lebih besar maka pembangunannya dapat terealisasi 35 tahun lagi," katanya.

Hingga pertengahan 2009, realisasi pembangunan jalan yang sudah diaspal sekitar 73,96 kilometer, yang meliputi Pacitan 41 kilometer, Trengalek (13 km), Tulungagung (7 km), Malang (5,93 km), Lumajang (1 km), dan Jember (6 km).

"Jalan yang belum diaspal yaitu Banyuwangi panjangnya 110 kilometer dan Blitar panjangnya 62,5 kilometer. Padahal, Banyuwangi tersebut merupakan jalan terpanjang dari seluruh delapan kabupaten yang dilintasi JLS," ucap Basuki. (koranisun.com)

No comments:

Post a Comment