Monday, 18 January 2010

Resort di Banyuwangi Selatan Akan Selesai Akhir Tahun



SURABAYA- Wisatawan mancanegara dari Asia masih sangat potensial bagi industri pariwisata Jatim. Tahun ini, kedatangan mereka ke tempat-tempat wisata di provinsi tersebut diprediksi mengalami kenaikan, terutama pelancong asal Tiongkok dan Malaysia.

Menurut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jatim Djoni Irianto mengatakan, tahun lalu, jumlah wisman dari Malaysia mencapai 40.000 orang. Tahun ini, jumlah tersebut diperkirakan bisa terus tumbuh sampai 50.000 orang. "Daya tarik objek wisata untuk wisman dari Malaysia masih berupa wisata religi, seperti di Madura. Ketersediaan wisata belanja di Surabaya juga menarik minat mereka untuk berkunjung,'' katanya kemarin.

Selain Malaysia, wisman asal Tiongkok juga mulai tumbuh. Selera tempat wisata wisman Tiongkok pun tidak jauh berbeda dengan Malaysia. Menurutnya, upaya untuk mendongkrak kunjungan wisman tersebut sekaligus mendukung target nasional sebesar 7 juta orang. ''Berdasar data nasional, realisasi kunjungan tahun lalu sebanyak 6,4 juta orang,'' katanya.

Dia berharap, kontribusi wisman ke Jatim di tahun ini bisa mencapai 160 ribu orang. Rinciannya, peningkatan itu berasal dari wisatawan Tiongkok yang diprediksi naik 20 persen, Singapura 10 persen, Hongkong 10 persen, dan Jepang 10 persen. Menurutnya, untuk mendorong kunjungan bisa dilakukan dengan memaksimalkan objek wisata. "Saat ini, beberapa objek wisata sudah rampung, seperti Museum Satwa di Batu. Resort di Banyuwangi bagian selatan akan menyusul tahun ini,'' katanya.

Selain itu pihaknya juga akan menaikkan target tingkat kunjungan wisatawan ke museum. Hal itu seiring agenda Tahun Kunjungan Museum Indonesia 2010 Mei nanti. ''Saat ini, pengunjung terbesar museum berasal dari dunia pendidikan. Ke depan, perbaikan dan promosi diharapkan bisa menarik wisatawan umum, baik domestik maupun mancanegara,'' katanya.

Disebutkan, anggaran untuk memperbaiki museum tahun ini sebesar Rp 1,5 miliar. Salah satunya museum Mpu Tantular di Sidoarjo. Pada 2008 lalu, jumlah pengunjung dari wisman ke Museum tersebut sebanyak 44 orang dan 2009 meningkat menjadi 74 orang. "Total kunjungan ke Museum Mpu Tantular selama 2009 sebanyak 22.317 orang," katanya. (res/fat)

No comments:

Post a Comment