Wednesday, 4 May 2011

Disbudpar Jatim Gelar Fam Trip 2011


SURABAYA – Untuk lebih mengenalkan potensi budaya dan pariwisata Kabupaten Banyuwangi, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jatim bekerjasama dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Banyuwangi kembali mengadakan kegiatan Fam Trip 2011 dengan peserta dari kalangan Jurnalis.
Kali ini para awak media baik cetak mau pun elektronik diajak langsung menikmati keelokan obyek wisata Kawah Ijen, Pantai Plengkung, Desa Wisata Using, pantai Plengkung/G Land, Alas Purwo, Baluran serta obyaek wisata lainnyal.
Rombongan Fam Trip dari Surabaya khususnya dan Jawa Timur umumnya, yang terdiri dari kalangan pers, Asita, PHRI, HPI dan para pengusaha industri pariwisata ini, selain dapat melihat langsung obyek wisata Kabupaten Banyuwangi yang menjadi unggulan Jawa Timur dalam Tahun Kunjungan Wisata Jawa Timur 2011 ( Visit East Java 2011 ), mereka juga dapat menikmati obyek wisata budaya seperti Tarian Gandrung, Barong dan tradisi masyarakat Using di Desa Kemiren.
Kegiatan yang akan diikuti langsung oleh Bupati Banyuwangi beserta jajarannya ini berlangsung selama tiga hari mulai tanggal 30 April s/d 2 Mei 2011 dan berakhir pada acara Launching Pesawat FOKER 50 di Lapangan Terbang Blimbingsari. Pada penerbangan perdana ini peserta di beri kesempatan menikmati penerbangan pertama dari Banyuwangi ke Surabaya.
Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar, Anas beserta jajaranya menyambut baik kegiatan yang di dukung oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jatim ini. Pada kesempatan tersebut Bupati Banyuwangi memberikan sekilas gambaran tentang Banyuwangi, kabupaten dengan garis pantai sepanjang 171 km yang terletak di ujung timur Pulau Jawa.
Menurut Azwar Anas, sebagai pintu gerbang Jawa Timur, Banyuwangi sangat menarik untuk dikunjungi karena memiliki sekaligus 3 hal yang merupakan ciri khas daerah tropis yaitu gunung, laut dan hutan.
Keadaan geografis tersebut menjadikan Banyuwangi memiliki obyek wisata alam yangbanyak dikunjungi wisatawan asing seperti Gunung Ijen dengan keindahan kawahnya, Taman Nasional Alas Purwo dengan G – Landnya yang merupakan surga bagi peselancar dunia, dan Sukamade yang memiliki 4 dari 6 species penyu yang ada di dunia.
Oleh karena itu lanjutnya, tidak berlebihan jika kami menyebut Banyuwangi dengan “ The Sunrise of Java.
“ Selain itu, keberadaan 7 etnis budaya yang mendiami Banyuwangi seperti Jawa, Using, Cina, Bali, Madura, Arab dan Bugis semakin menambah pesona Kabupaten Banyuwangi sebagai daerah tujuan wisata yang patut dikunjungi.” Kata bupati. (doni sujito)
dari ( http://www.maiwanews.com/berita/disbudpar-jatim-gelar-fam-trip-2011/)

No comments:

Post a Comment